REPUBLIKA.CO.ID, SIDOARJO - Laos pantang jemawa meskipun menjadi tim pertama yang berhasil melaju ke semifinal Piala AFF U-19 di Jawa Timur. Tim asuhan Chandalaphone Liepvisay berharap dapat mempertahankan konsistensi permainannya.
Laos memastikan satu tiket semifinal usai mengalahkan Singapura dengan skor tiga gol tanpa balas di Stadion Petrokimia, Gresik, Jumat (13/9). Kemenangan itu membuat Laos keluar sebagai juara Grup A dengan koleksi sembilan poin hasil tiga kemenangan berturut-turut.
Dengan satu pertandingan tersisa, perolehan poin Laos tak mungkin terkejar oleh kontenstan lain di Grup A. Laos unggul lima poin dari Timor Leste dan Singapura yang secara berturut menempati urutan dua dan tiga.
Laos memang bisa dibilang sebagai tim yang tampil paling konsisten. Bukan hanya karena selalu memetik kemenangan, melainkan juga selalu mencetak tiga gol dari tiga kemenangan di fase grup sejauh ini.
"Konsistensi ini harus bisa kami jaga karena kami berhasil melaju ke tahap selanjutnya," kata pelatih timnas U-19 Chandalaphone Liepvisay dilansir laman resmi AFF.
Pada laga perdana, Senin (9/9), Laos sukses mengalahkan Filipina dengan skor 3-1. Laos pun kembali memetik kemenangan dengan skor sama ketika berhadapan dengan Kamboja dua hari berselang, sebelum akhirnya memastikan tiket semifinal dengan menjungkalkan Singapura.
Liepvisay menambahkan, kepercayaan diri menjadi kunci sukses timnya. Meskipun awalnya dianggap sebagai tim underdog karena bergabung dengan tim kuat seperti Singapura dan Filipina, Laos tetap mengusung optimisme tinggi.
"Mereka bermain sangat bagus. Kepercayaan diri mereka terus meningkat dalam setiap pertandingan," ungkap Liepvisay.
Berdasarkan statistik pertandigan, Laos selalu berhasil mencetak gol sejak babak pertama dari tiga pertandingan yang telah dilakoni. Laos selanjutnya akan bertemu dengan Timor Leste di Stadion Petrokimia Gresik, Ahad (15/9) dan diyakini bakal tampil lepas karena laga nanti sudah tidak lagi menentukan.