Sabtu 14 Sep 2013 18:00 WIB

Hasil Pilwalkot Digugat Ke MK, Ini Komentar Arief R. Wismansyah

Rep: Nurhamidah/ Red: Djibril Muhammad
Pemilihan Umum Kepala Daerah (Pemilukada)
Foto: Republika/Tahta Aidilla
Pemilihan Umum Kepala Daerah (Pemilukada)

REPUBLIKA.CO.ID, TANGERANG -- Wali Kota Tangerang Terpilih periode 2013–2018 dalam Pemilukada Kota Tangerang Arief R. Wismansyah menanggapi terkait adanya gugatan dari dua pasang kandidat ke Mahkamah Konstitusi (MK).

Sejauh ini dari hasil Real Count dalam pleno KPU Provinsi Banten sudah memutuskan bahwa dirinya dan Sachrudin mendapat suara terbanyak yakni 48,01 persen atau 340.810 suara, Sabtu (14/9).

"Dua gugatan dari Pak Syukur dan Pak HMZ sudah dilayangkan kepada MK itu hak masyarakat, kami mempersilakan, katanya pelaksanaan Pemilukada cacat hukum," katanya kepada Republika.

Menurut dia, kedua kandidat tersebut melayangkan gugatan terkait hasil Pemilukada. Padahal sebelumnya mereka sudah mengikuti tahapan dan proses Pilwalkot.

Sebelumnya, kedua pasang calon tersebut sudah melayangkan gugatan kepada PTUN Serang Banten terkait penyelenggaraan Pemilukada.

Namun gugatan tersebut sudah ditolak oleh PTUN Serang Banten. Sehingga apabila saat ini akan melakukan gugatan kepada MK maka dipersilahkan. Sejauh ini, Arief mengatakan baik dari hasil Quick Count maupun Real Count KPU Provinsi Banten sudah memutuskan pasangan wali kota dan wakil wali kota terpilih untuk periode 2013–2018.

Dari hasil Quick Count dan Real Count juga menunjukan perolehan suara tidak berbeda jauh. Sehingga itu merupakan hasil pemungutan suara dari masyarakat Kota Tangerang.

"Alhamdulillah sejauh ini, proses Pemilukada sudah berjalan aman, lancar, dan kondusif. Saya berharap semua masyarakat bisa bersatu dan melepaskan perbedaan yang ada," paparnya.

Namun apabila ada gugatan untuk meminta Pemilukada ulang menurutnya akan menyita waktu serta anggaran. Sebab anggaran untuk Pilwalkot sangat besar dengan total Rp 60 miliar dengan rincian Rp 40 miliar untuk satu putaran dan sisa Rp 20 miliar jika dua putaran.

Apalagi anggaran tersebut berasal dari masyarakat untuk memilih pemimpin. Ia menambahkan sejauh ini siap dengan gugatan apapun termasuk atas kemenangannya bersama Sachrudin.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement