Senin 16 Sep 2013 19:39 WIB

2014, Setu Babakan Jadi Destinasi Wisata Jaksel

Rep: Mas Alamil Huda/ Red: Karta Raharja Ucu
Setu Babakan
Foto: lembagakebudayaanbetawi.com
Setu Babakan

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Perkampungan Betawi Setu Babakan di Jagakarsa,  bakal dijadikan destinasi pariwisata di Jakarta Selatan.

Guna menjalankan rencana itu, Kepala Suku Dinas (Sudin) Pariwisata Jakarta Selatan, Ukar Saputra, Senin (16/9) mengatakan, pihaknya akan melakukan pengembangan daerah setu sebagai tempat wisata dengan konsep Perkampungan Budaya Betawi. Saat ini di bagian utara pintu masuk setu sedang dibangun gedung. Gedung ini akan digunakan menjadi pusat pameran, kerajinan, pentas seni dan kuliner di kawasan wisata Setu Babakan.

Semua akan dikemas dengan khas kebudayaan Betawi. Para pedagang kaki lima yang berada di sekeliling setu juga akan ditata. “2014 semua sarana harus sudah lengkap,” janjinya.

Pengembangan Setu Babakan juga bertujuan mengangkat perekonomian masyarakat setempat. Hingga kini, lanjut Ukar, pihaknya terus berupaya melakukan pembinaan terhadap masyarakat sekitar terkait hal itu. Upayanya itu ditujukan agar masyarakat sadar tentang pentingnya menjaga kebersihan dan keamanan tempat wisata. Sebab, dengan itu wisatawan akan senang saat berada di Setu Babakan. “Masyarakat bisa berjualan di sana. Bisa kuliner, kerajinan dan lain-lain,” ujarnya.

Hanya saja, tambah Ukar, membangun kesadaran masyarakat akan pentingnya kebersihan tidak semudah membalikkan telapak tangan. Untuk itu pihaknya terus berupaya melakukan penyadaran dengan cara penyuluhan secara terus-menerus. “Kondisi kesadaran masyarakat akan kebersihan belum tinggi,” katanya.

Ditemui terpisah, Bang Maseh, penjaga pintu masuk di Setu Babakan mengatakan, saat ini wisatawan yang masuk mencapai ribuan ketika akhir pekan. “Kemarin (Ahad 15/9) motornya saja sampai seribuan. Biasanya selalu berboncengan. Belum pengunjung yang menggunakan mobil,” tutupnya. Ia mengaku tiap motor dikenai biaya masuk sebesar Rp 2.000.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement