REPUBLIKA.CO.ID, DAMASKUS -- Sebanyak lima orang tewas pada Selasa (17/9), dalam serangan bom mortir yang ditujukan ke beberapa bagian Ibu Kota Suriah, Damaskus, demikian laporan media pro-pemerintah.
Serangan baru tersebut, yang dilancarkan oleh gerilyawan, ditujukan ke daerah permukiman di Amara, Qassa dan Al-Abbasyeen di Damaskus Selatan, kata kantor berita resmi Suriah, SANA, seperti dilaporkan Xinhua.
Lima orang tewas dan sebanyak 30 orang lagi cedera ketika dua bom mortir menghantam satu pasar di Daerah Bab As-Salam di Qassa.
Satu bom mortir lagi mendarat di satu tempat ibadah di Daerah Qassa, sehingga menimbulkan kerusakan materil, kata SANA. Ditambahkannya, bom mortir lain juga mengakibatkan kerugian materil di beberapa kabupatan di Damaskus Selatan.
Serangan baru tersebut dilancarkan di tengah bentrokan sengit antara militer pemerintah dan oposisi di pinggiran selatan Damaskus.