REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA- Tim penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) sedang melakukan rekonstruksi terkait kasus suap yang dilakukan anak buah Hotma Sitompoel, Mario C Bernardo kepada staf Diklat MA, Djodi Supratman, pada hari ini.
Rekonstruksi dilakukan di empat lokasi yang diduga terkait dengan penyuapan terkait perkara penipuan dengan terdakwa Hutomo Wijaya Ongowarsito ini.
"Rekonstruksi dilakukan di empat lokasi," kata juru bicara KPK, Johan Budi SP dalam pesan singkat kepada Republika, Jakarta, Rabu (18/9).
Priharsa memaparkan empat lokasi rekonstruksi ini yaitu di Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Mawar Saron, di sebuah kafe di Mall of Indonesia (MOI), di sebuah kantor bank di Menteng dan kantor tempat Mario Bernardo bekerja. Mario Bernardo merupakan pengacara di bawah Hotma Sitompoel & Associates yang berlokasi di Jalan Martapura, Jakarta Pusat.
Sementara itu, dalam jadwal pemeriksaan yang dirilis KPK, ada lima orang yang diperiksa sebagai saksi untuk dua tersangka dalam kasus ini. Di antara lima orang saksi ini salah satunya adalah Hotma Sitompoel.
Namun hingga siang ini, Hotma belum terlihat telah mendatangi Gedung KPK untuk memenuhi panggilan penyidik. Saksi lainnya yaitu Gloria Tamba (advokat), Koestanto Hariyadi Wijaya (wiraswasta), Herman (swasta) dan Sasan Widjaja (Komisaris PT Grand Wahana Indonesia).