REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Hasil seri pertandingan tim nasional Indonesia U-19 saat melawan Malaysia, di Gelora Delta Sidoarjo, Rabu (18/9) malam, diwarnai 'aksi protes' di dunia maya.
Tweeps tidak berkicau soal hasil seri yang diraih Garuda Muda dengan susah payah, namun karena komentar pembawa acara yang juga menjadi komentator siaran langsung pertandingan tersebut di televisi swasta terkemuka.
"Komentator bola mungkin tinggal dikasih beat music, bisa jadi single lagu rap,"celoteh akun @onecak. Pemilik akun twitter @nukman pun menyindir gaya pembawa acara tersebut. "Gayanya spt komentator di radio. Lengkap, detil dengan semangat membara.
Akun twitter lainnya @JamilAzzaini mengungkapkan, komentator sepakbola Indonesia-Malaysia lebih semangat dari pemainnya :). Lain lagi dengan pemilik akun twitter @gabrielstev yang mengungkapkan, "komentatornya apa banget ya. Intonasinya berasa gol padahal lagi subtitution.
Di twitter, aksi komentator ini pun menjadi trending topic semalam. Aksi yang kian menegangkan suasana pertandingan hingga ke luar lapangan.
Semalam, Timnas Indonesia U-19 akhirnya memastikan langkah ke semi-final Piala AFF U-19 setelah di laga terakhir Grup B di Stadion Gelora Delta Sidoarjo, Rabu (18/9) malam menahan seri Malaysia 1-1.
Di babak pertama, Malaysia terlebih dulu unggul lewat striker andalannya, Muhammad Jafri di menit ke-19. Indonesia yang sebenarnya hanya butuh hasil seri untuk lolos ke semi-final tampil tegang.
Akan tetapi di babak kedua, Indonesia mampu melepaskan ketegangan dan mulai menekan Malaysia. Masuknya Maldini menggantikan Hendra Sandi meningkatkan intensitas serangan Garuda Muda. Gol pun tercipta setelah tendangan Evan Dimas di menit ke-55 yang membentur tiang disambut Ilham Udin Armayn. Skor pun berubah 1-1.
Di menit-menit selanjutnya Indonesia terlihat lebih banyak menekan Malaysia. Sayang, sejumlah peluang yang diperoleh Ilham Udin, Maldini, dan Hargianto gagal dituntaskan dengan baik. Skor 1-1 pun bertahan hingga peluit panjang dibunyikan.