REPUBLIKA.CO.ID, BERLIN -- Karamba Diaby dan Charles M Huber akhirnya berlabuh di ibu kota Jerman. Mereka berdua adalah warga negara kulit hitam keturunan Afrika yang berhasil menembus parlemen negara besar di Eropa itu. 

Kehadiran keduanya dinilai membawa angin segar bagi parlemen Jerman yang pertama kalinya memiliki anggota kulit hitam. Diaby dan Huber berjanji mereka akan mengampanyekan kesempatan yang lebih setara untuk warga negara kulit hitam di Eropa, khususnya dalam hal pendidikan. 

"Saya sendiri merupakan anak (kulit hitam) yang diberikan kesempatan yang sama untuk belajar setara dengan anak-anak lain. Saya yatim piatu dan saya ingin membuat perubahan bagi orang-orang seperti saya di negara ini," ujar Diaby (51 tahun), dilansir dari the Guardian, Rabu (25/9).

Diaby berasal dari Partai Sosial Demokrat, sedangkan Huber dari Partai Uni Demokrat Kristen. Mereka dipuji karena berhasil menjadi momen sejarah di Jerman. Lahir di Senegal, Diaby pindah ke Jerman Timur pada 1985, kemudian bekerja sebagai Ahli Kimia. Dia mewakili Kota Halle. 

Sementara Huber adalah aktor televisi yang lahir di Munich. Ayahnya berasal dari Senegal dan menjadi wakil dari kota South Darmstadt.