REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA -- balap kenamaan Indonesia Rifat Sungkar berbagi tips bagaimana mengemudi kendaraan agar selamat di jalan raya. Menurut duta Pertamina ini, mengemudi kendaraan itu membutuhkan kedewasaan.
Ia menekankan kedewasaan tersebut akan muncul pada seseorang di umur tertentu. Itulah, imbuhnya, yang melatarbelakangi kenapa surat izin mengemudi (SIM) diberikan pada umur tertentu dan bukan segala umur.
"Namun problem utamanya, siapa pun bisa diajari nyetir. Namun apakah dia punya jiwa tanggung jawab. Saat menyetir kita harus berpikir perbuatan kita di jalan raya akan berakibat pada orang lain," ujarnya disela-sela temu komunitas sepeda motor di Yogyakarta, Kamis (26/9) malam.
Ia mengakui saat dijalan raya pengemudi akan berinteraksi dengan ribuan pengguna kendaraan yang kemampuannya berbeda. Karena itulah kedewasaan dibutuhkan saat mengemudi kendaraan.
"Kalau di sebuah kejuaran balap, hampir semua kemampuan pengguna arena balap sama, memiliki tanggungjawab dan kesempatan yang sama berbeda saat di jalan raya," terangnya. Ia menilai motor sport itu olahraga yang berbahaya tapi tingkat keamanannya juga lebih dibandingkan mengemudi kendaraan umum.
"Jadi kalau dijalan raya hargai pengguna jalan lain, taati aturan yang ada karena ciri kedewasaan adalah saat kita mentaati peraturan tersebut," tegasnya.