REPUBLIKA.CO.ID, BARCELONA -- Kemenangan kontroversial Madrid atas Elche pada laga lanjutan La Liga, Kamis (26/9) dini hari WIB rupanya juga mendapat perhatian dari Presiden Barcelona Sandro Rosell. Ia ikut berkomentar terkait kemenangan kontroversial Los Blancos.
Ia mengaku sulit percaya jika wasit Cesar Muniz dapat melakukan kesalahan seperti itu. "Saya masih tak percaya akan hal itu. Melihat bukti yang ada tentunya saya tak perlu lagi membuat komentar tentang hal itu," katanya seperti dikutip Marca, Jumat (27/9).
Sebelumnya, tim polesan Carlo Ancelotti itu unggul berkat penalti kontroversial pada injury time babak kedua. Penalti diberikan wasit Cesar Muniz kepada Madrid usai gelandang Elche Carlos Sanchez dianggap menarik Pepe di kontak penalti.
Cristiano Ronaldo yang ditunjuk sebagai algojo sukses menjalankan tugasnya dan melesakkan gol ke gawang Elche sehingga merubah kedudukan menjadi 2-1 untuk kemenangan Madrid.
Namun banyak pihak mulai dari penggawa Elche hingga Barcelona menilai jika keputusan pemberian penalti itu tidak tepat. Dalam tayangan ulang terlihat Pepe berpura-pura terjatuh.
Sindiran pedas yang diberikan presiden Barcelona kali ini kian menambah panjang daftar pihak yang tak setuju akan keputusan pemberian penalti untuk Madrid. Sebelumnya, bek Barca Gerard Pique juga turut memberikan komentar terkait pemberian penalti Madrid.
Melalui akun Twitter @rgerardpique, kekasih Shakira ini mengaku kemenangan Los Blancos atas Elche adalah sebuah lawakan. "Saya seperti sedang menyaksikan drama komedi di Canal+. Mereka memang jago jika disuruh seperti ini," kicau Pique.
Kicauan ini langsung mendapat tanggapan sinis dari bek Madrid Alvaro Alberoa dan pelatih Madrid Carlo Ancelotti. "Ia seharusnya berpikir tentang bermain dari pada banyak omong," kata Ancelotti seperti dikutip As.com.
Sementara Arbeloa justru balik menyindir Pique lewat Twitter. "Senang dengan hasil tiga poin. Saya senanag beberapa orang mengubah teater tersebut untuk sebuah sinema," katanya.