Senin 30 Sep 2013 06:51 WIB

Mantan Ketua PP Muhammadiyah Minta Gita Tampil Otentik

 Menteri Perdagangan Gita Wirjawan (tengah) melakukan inspeksi mendadak terkait peredaran ponsel ilegal di Pusat Perbelanjaan Roxy, Jakarta, Rabu (8/5).  (Antara/Yudhi Mahatma)
Menteri Perdagangan Gita Wirjawan (tengah) melakukan inspeksi mendadak terkait peredaran ponsel ilegal di Pusat Perbelanjaan Roxy, Jakarta, Rabu (8/5). (Antara/Yudhi Mahatma)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Mantan ketua umum PP Muhammadiyah Ahmad Syafii Ma`arif menyebut, Gita Wirjawan masih memiliki utang. Yaitu, untuk memperkuat perekonomian bangsa selama sisa jabatannya sebagai menteri perdagangan selama satu tahun ke depan.

Saat ini, Gita menjadi salah satu peserta konvensi capres Partai Demokrat. Namun, Syafii tetap meminta Gita untuk terus maksimal menjalankan tugasnya sebagai menteri.

"Gita harus tampil otentik dan nasionalis," ujarnya, Ahad (29/9) malam.

Gita mengemukakan, ada empat masalah besar bangsa yang akan mejadi prioritas jika terpilih menjadi presiden. Yaitu, penguatan dan pemerataan ekonomi, penegakan hukum seadil-adilnya, peningkatan kualitas pendidikan, dan peningkatan martabat bangsa sebagai masyarakat yang majemuk.

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
اَلَمْ تَرَ اِلَى الَّذِيْ حَاۤجَّ اِبْرٰهٖمَ فِيْ رَبِّهٖٓ اَنْ اٰتٰىهُ اللّٰهُ الْمُلْكَ ۘ اِذْ قَالَ اِبْرٰهٖمُ رَبِّيَ الَّذِيْ يُحْيٖ وَيُمِيْتُۙ قَالَ اَنَا۠ اُحْيٖ وَاُمِيْتُ ۗ قَالَ اِبْرٰهٖمُ فَاِنَّ اللّٰهَ يَأْتِيْ بِالشَّمْسِ مِنَ الْمَشْرِقِ فَأْتِ بِهَا مِنَ الْمَغْرِبِ فَبُهِتَ الَّذِيْ كَفَرَ ۗوَاللّٰهُ لَا يَهْدِى الْقَوْمَ الظّٰلِمِيْنَۚ
Tidakkah kamu memperhatikan orang yang mendebat Ibrahim mengenai Tuhannya, karena Allah telah memberinya kerajaan (kekuasaan). Ketika Ibrahim berkata, “Tuhanku ialah Yang menghidupkan dan mematikan,” dia berkata, “Aku pun dapat menghidupkan dan mematikan.” Ibrahim berkata, “Allah menerbitkan matahari dari timur, maka terbitkanlah ia dari barat.” Maka bingunglah orang yang kafir itu. Allah tidak memberi petunjuk kepada orang-orang zalim.

(QS. Al-Baqarah ayat 258)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement