CANBERRA -- Importir sapi terbesar Indonesia, PT Santori Agrindo (Santori), dipastikan telah membeli dua peternakan, Inverway dan Riveren, di Negara Bagian Northern Territory (NT) Australia. Pembelian itu tercatat sebagai terbesar kedua tahun ini yang terjadi di wilayah utara Australia tersebut.

Informasi yang diperoleh ABC dari Departemen Pengelolaan Sumberdaya Tanah NT menyebutkan, kedua peternakan yang berlokasi di Distrik Victoria River itu telah dibeli oleh perusahaan Indonesia, Santori.

Peternakan Inverway dirintis oleh Pat Underwood di tahun 1956. Sejak itu, kepemilikan peternakan ini tetap di tangan keluarga Underwood, dan tampaknya keluarga merekalah yang melakukan penjualan pribadi ke Santori.

Pemilik Peternakan Riveren, John dan Terry Underwood, membeli Peternakan Inverway tahun 2007 seharga $17,6 juta, ketika anggota keluarga Underwood lainnya, John Westaway dan Trish Westaway memutuskan untuk menjualnya.

Di tahun 2012, kedua peternakan itu ditawarkan dilelang dengan nilai $15 juta untuk Inverway dan $19 juta untuk Riveren.

Tampaknya, anak-anak Underwood, yakni Patrick dan Michael, akan tetap menangani bagian pengolahan daging di bawah pemilik baru.

Informasi yang diperoleh ABC juga menyebutkan, saat ini sedang berlangsung negosiasi pembelian Peternakan Willeroo, yang dimiliki oleh Sultan Brunei.

Ikuti Whatsapp Channel Republika