Rabu 02 Oct 2013 21:55 WIB

Semen Padang Tunggu Keputusan PSSI Soal Kelanjutan IPL

Semen Padang
Foto: Antara
Semen Padang

REPUBLIKA.CO.ID, PADANG -- Manajemen klub Semen Padang (SP) masih menunggu surat resmi PSSI Pusat terkait kelanjutan kompetisi Indonesia Premier League (IPL) musim 2012-2013.

"Belum ada keputusan resmi dari PSSI tentang diberhentikannya kompetisi IPL itu, kita akan tunggu apapun keputusan PSSI," kata Direktur Utama PT Kabau Sirah, Semen Padang Erizal Anwar di Padang, Rabu.

Dia menjelaskan, adanya berita yang menyebutkan tentang diberhentikannya kompetisi IPL tersebut membuat bingung manajemen, karena dua hari lagi SP akan menjamu PSMS Medan di Stadion Haji Agus Salim Padang.

Namun, dikatakannya, wacana untuk memberhentikan liga IPL memang pernah ada diutarakan manajemen SP dan beberapa klub lainnya seperti Persiba Bantul dan Persijap Jepara. Keinginan tersebut, berdasarkan banyaknya klub anggota IPL yang mengundurkan diri dan memilih kalah WO pada beberapa pertandingan serta sulitnya keuangan manajemen klub.

"Jika klub tidak sanggup lagi melaksanakan kompetisi IPL sebaiknya dihentikan saja, jangan dipaksakan," katanya.

Ia menambahkan, sebelumnya Komisi Disiplin (Komdis) PSSI sudah memberikan batas waktu bagi LPIS untuk melakukan penjadwalan ulang kompetisi IPL, hal tersebut berdasarkan adanya beberapa klub yang kurang serius dan terkena sanksi akibat tidak melaksanakan pertandingan.

Namun sampai batas waktu yang sudah ditetapkan tersebut, kata Erizal, belum ada respon dari anggota LPIS tentang imbauan dari Komdis tersebut. "Makanya munculah wacana agar kompetisi IPL lebih baik dihentikan saja," katanya.

Namun demikian, lanjutnya, keputusan itu harus kesimpulan bersama anggota kompetisi IPL agar hal tersebut tidak menjadi permasalahan dikemudian hari.

Bagi manajemen SP sendiri, katanya, apapun keputusan tentang kelanjutan kompetisi dari PSSI tetap dijalankan, karena SP tetap berpegang teguh pada aturan dari badan sepak bola nasional tersebut.

sumber : Antara
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement