REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Gagahnya Garuda Jaya saat menggilas juara bertahan Tim Nasional U-19 Korea Selatan di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, Sabtu (12/11) malam membuat banyak klub nasional maupun asing memburu para penggawa Timnas Indonesia.
Secara khusus, Pelatih Timnas U-19 Indra Sjafri merespons adanya perburuan tersebut. "Apapun klubnya, kalau kebutuhannya untuk tim nasional, jangan diperebutkan. Kepentingan yang lebih besar adalah untuk kepentingan bangsa. Klub dan masyarakat harus mendukung,"jelasnya.
Tak hanya itu, Indra lagi-lagi mengungkapkan penolakannya dengan cara menyampaikan pantun saat ditanya bagaimana jika anggota timnas bermain untuk tim senior. "Biarkan buah itu matang dipohonnya,"jelasnya.
Pada masa jeda selama setahun ini, Indra mengaku sedang mencari format bagaimana para penggawa timnas akan berlatih sebelum menghadapi Piala Asia U-19 di Myanmar, Oktober tahun depan.
Dia pun mengungkapkan, akan berkoordinasi dengan pihak PSSI bagaimana skema training center untuk Evan Dimas dan kawan-kawan. Hanya, untuk sepekan ini, Indra mengaku akan menikmati kemenangan bersejarah ini dan membiarkan pasukannya untuk berlibur.