Senin 14 Oct 2013 22:37 WIB

Topan Nari Diprediksi Terjang Vietnam Tengah Selasa

Topan Nari (kanan) terbentuk dan menghantam India saat Badai Phailin (kiri) hendak mendekati India. Saat ini Topan Nari mulai bergerak mendekati kawasan Cina Selatan.
Foto: (Cooperative Institute for Meteorological Satellite Studies
Topan Nari (kanan) terbentuk dan menghantam India saat Badai Phailin (kiri) hendak mendekati India. Saat ini Topan Nari mulai bergerak mendekati kawasan Cina Selatan.

REPUBLIKA.CO.ID, HANOI -- Topan Nari diramalkan menghantam wilayah pantai di Vietnam Tengah antara Provinsi Quang Tri dan Quang Ngai pada Selasa pagi, dengan angin berkecepatan 103-133 kilometer per jam, kata Pusat Ramalan Hidro-Meteorologi Nasional Vietnam, Senin (14/10).

Pada pukul 04.00 waktu setempat, Senin, topan tersebut berada sekitar 15,6 derajat Lintang Utara, 111,8 derajat di sebelah tenggara Pulau Luzon, Filipina, sekitar 330 kilometer di sebelah timur Daerah Quang Tri-Quang Ngai, Vietnam, dengan kecepatan angin sampai 167-201 kilometer per jam.

Topan Nari bergerak di antara arah barat dan barat-laut dengan kecepatan sekitar 15 kilometer per jam dan akan membawa angin dengan kecepatan 130 kilometer per jam di sebelah timur wilayah tersebut pada pukul 19.00 waktu setempat, Senin.

Pada Selasa dini hari, topan itu diperkirakan menerjang Wilayah Qung Tri-Quang Ngai dengan angin berkecepatan 103-133 kilometer dan hembusan angin 134-166 kilometer per jam, kata pusat ramalan itu, sebagaimana dilaporkan Xinhua --yang dipantau di Jakarta, Senin malam.

Ditambahkannya, topan tersebut akan melemah jadi depresi di Laos Selatan pada  Rabu, dengan kecepatan angin kurang dari 39 kilometer per jam.

Topan itu diperkirakan membawa hujan lebat ke daerah antara Provinsi Nghe An dan Quang Ngai di Vietnam Tengah, dan di Wilayah Ha Tinh-Quang Nam di bagian tengah negeri tersebut. Ketinggian gelombang diperkirakan naik sampai tiga-empat meter.

Pemerintah lokal diinstruksikan agar mempersiapkan rencana tanggap darurat untuk menghadapi topan yang mendekat itu. Kapal diserukan agar melego sauh di tempat aman, dan warga daerah rentan bersiap mengungsi, kata pusat itu.

Topan Nari akan menjadi topan ke-11 yang menerjang Vietnam sejak awal tahun ini.

sumber : Antara
Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement