Rabu 16 Oct 2013 22:05 WIB

Petani Mangga Gunakan Laser Usir Burung Gagak

Red:
Penggunaan Laser bisa usir burung gagak
Penggunaan Laser bisa usir burung gagak

DARWIN -- Setiap tahun para petani di Australia menghadapi serangan dari burung-burung pemangsa hasil panen. Namun, seorang petani mangga dari Northern Territory memiliki ide unik untuk menjaga buah-buah mangga yang sudah ranum dari incaran burung gagak.

Petani Han Shiong Siah menggunakan sinar laser yang dipancarkan dari senter ke arah pohon mangga, untuk mengusir burung-burung pengganggu tersebut.

Sebelumnya ia sudah mencoba berbagai metode namun tidak begitu berhasil. Tahun lalu ia kehilangan sepertiga panen mangganya yang habis "disikat" oleh burung-burung gagak.

Menurut Siah, burung-burung itu langsung beterbangan begitu sinar laser mulai mendekat. "Saya mereka beterbangan, berarti mereka tidak akan sempat makan. Jadi ini saya anggap berhasil," katanya.

Siah juga menggunakan bunyi sirene dan senapan angin untuk menjaga hasil panen mangganya. "Dengan sinar laser ini, saya bisa menghemat, dan burung-burung gagak itu mungkin sudah menganggap kawasan ini berbahaya," katanya.

Namun ia tetap menunggu apakah burung-burung tersebut kemudian akan "menyadari" taktik sang petani, dan kembali menemukan cara untuk bisa ikut "memanen" mangga yang sudah ranum.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Disclaimer: Berita ini merupakan kerja sama Republika.co.id dengan ABC News (Australian Broadcasting Corporation). Hal yang terkait dengan tulisan, foto, grafis, video, dan keseluruhan isi berita menjadi tanggung jawab ABC News (Australian Broadcasting Corporation).
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement