REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pengusaha Indonesia, Erick Thohir bersama Rosan Roeslani dan Handy Soetedjo akhirnya menjadi pemilik mayoritas klub sepak bola Inter Milan.
Menanggapi aksi caplok saham itu, Ketua DPR RI Marzuki Alie mengatakan pembelian Inter Milan oleh salah satu pengusaha asal Indonesia bisa memberikan dampak yang positif.
"Anak-anak Indonesia setidaknya bisa bermain di Inter Milan. Sehingga mereka bisa mendapatkan kesempatan bermain sepak bola di level dunia," kata Marzuki di Jakarta, Ahad, (20/10).
Menurutnya, jika anak bangsa diberi kesempatan main di level dunia, maka akan memberikan dampak yang positif bagi perkembangan sepak bola di Indonesia. Sepak bola di Indonesia akan semakin maju.
Bagi Marzuki, walaupun pembelian Inter Milan merupakan pertimbangan bisnis, dan sepakbola sudah menjadi industri uang. Namun, ia yakin tetap ada dampak positifnya bagi dunia sepak bola tanah air.