REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Polda Metro Jaya mengaku dirugikan karena ketidakpastian pemeriksaan terhadap tersangka kasus tabrakan maut, AQJ. Sebab, pemeriksaan terhadap putra bungsu Ahmad Dhani itu selalu batal karena masalah kesehatan.
Hal itu diakui Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya, Kombes Polisi Rikwanto. "Ya kita dirugikan karena pemeriksaan selalu gagal," kata Rikwanto, Senin (21/10).
Rikwanto menjelaskan, selalu batalnya pemeriksaan AQJ akan membuang waktu polisi karena banyaknya kasus yang harus diselesaikan. Selain itu, berkas AQJ juga bakal terlantar karena tidak bisa disidangkan.
Dikatakan Rikwanto, AQJ merupakan orang terakhir yang akan diperiksa pihak kepolisian mengenai kasus kecelakaan di Tol Jagorawi KM 8, beberapa waktu lalu. "Bisa juga AQJ dirugikan karena kasusnya terlantar," tuturnya.
Namun, Rikwanto menegaskan tidak ada batasan dalam pemeriksaan, karenanya polisi akan menunggu. Rikwanto berkata, batasan dalam pemeriksaan adalah kapan AQJ bisa sembuh untuk diperiksa.