Senin 21 Oct 2013 16:47 WIB

DPR Masih Tunggu Protes Pemerintah ke Malaysia

Rep: Muhammad Akbar Wijaya/ Red: Djibril Muhammad
Penembakan  (ilustrasi)
Foto: Reuters/Joshua Lott
Penembakan (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Komisi I DPR Bidang Luar Negeri, Helmy Fauzi mendesak pemerintah segera melayangkan nota protes keras kepada Pemerintah Malaysia.

Nota protes guna menyikapi kasus penembakan yang dilakukan polisi Malaysia terhadap tujuh WNI hingga meninggal dunia.

"Pemerintah harus segera melayangkan protes keras atas perlakukan sewenang yang dilakukan aparat keamanan Malaysia yang menyebabkan meninggalnya tujuh WNI di Malaysia dalam dua pekan," kata Helmy ketika dihubungi Republika, Senin (21/10).

Helmy mengatakan pemerintah Indonesia juga harus memanggil pulang dubes RI di Malaysia. Pemerintah juga diminta menunda persetujuan penerimaan Dubes Malaysia untuk RI yang baru, yang saat ini sedang dalam proses.

Hal ini menurut Helmy sebagai bentuk protes dan ketidaknyamanan atas perlakuan dan sikap kewenangan Malaysia terhadap WNI.

Politisi PDI Perjuangan ini mendesak pemerintah lebih aktif melindungi para buruh migran di luar negeri. Pemerintah Indonesia bisa bekerja sama dengan lembaga regional dan internasional serta menggunakan mekanisme internasional yang ada, khususnya mekanisme dalam sistem PBB untuk mengangkat persoalan tindakan pembunuhan sewenang-wenang terhadap WNI.

"Pemerintah RI, didesak lebih aktif melakukan upaya-upaya perlindungan dan penghormatan HAM khususnya bagi buruh migrant (migrant workers) Indonesia," ujarnya.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini

Tahu gak? kalau ada program resmi yang bisa bantu modal usaha.

1 of 8
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْا لَا تَتَّخِذُوْا بِطَانَةً مِّنْ دُوْنِكُمْ لَا يَأْلُوْنَكُمْ خَبَالًاۗ وَدُّوْا مَا عَنِتُّمْۚ قَدْ بَدَتِ الْبَغْضَاۤءُ مِنْ اَفْوَاهِهِمْۖ وَمَا تُخْفِيْ صُدُوْرُهُمْ اَكْبَرُ ۗ قَدْ بَيَّنَّا لَكُمُ الْاٰيٰتِ اِنْ كُنْتُمْ تَعْقِلُوْنَ
Wahai orang-orang yang beriman! Janganlah kamu menjadikan teman orang-orang yang di luar kalanganmu (seagama) sebagai teman kepercayaanmu, (karena) mereka tidak henti-hentinya menyusahkan kamu. Mereka mengharapkan kehancuranmu. Sungguh, telah nyata kebencian dari mulut mereka, dan apa yang tersembunyi di hati mereka lebih jahat. Sungguh, telah Kami terangkan kepadamu ayat-ayat (Kami), jika kamu mengerti.

(QS. Ali 'Imran ayat 118)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement