Senin 21 Oct 2013 23:07 WIB

Hilmi Tak Tahu Kalau Bunda Putri Mentor Bisnis Anaknya

Rep: Irfan Fitrat/ Red: Mansyur Faqih
Ketua Majelis Syuro PKS Hilmi Aminuddin (tengah) usai memenuhi panggilan di Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Jakarta, Selasa (14/5).
Foto: Republika/Prayogi
Ketua Majelis Syuro PKS Hilmi Aminuddin (tengah) usai memenuhi panggilan di Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Jakarta, Selasa (14/5).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Anak Ketua Majelis Syuro Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Hilmi Aminuddin, Ridwan Hakim mengaku Bunda Putri sebagai mentor bisnisnya. Mengenai hubungan itu, Hilmi justru mengaku tidak tahu.

Hilmi memang mengetahui Ridwan berbisnis. Namun, ia tidak mengetahui jika anaknya itu mempunyai mentor. "Saya tidak pernah dengar baik dari Bunda Putri atau pun Ridwan," kata dia, saat bersaksi di Pengadilan Tipikor Jakarta, Senin (21/10). 

Hilmi memang mengaku sudah mengenal lama Bundi Putri yang diketahuinya sebagai tokoh pengusaha asal Jawa Barat. Hilmi juga mengatakan, Bunda Putri sering berkunjung ke rumahnya di Lembang, Jawa Barat.

Ia mengatakan, Bunda Putri sering bercerita berbagai hal. Namun mengenai Bunda Putri sebagai mentor bisnis Ridwan, Hilmi justru tidak mengetahuinya. 

Dalam persidangan beberapa waktu lalu, Ridwan mengungkap Bunda Putri sebagai mentor bisnis. Ridwan mengenal Bunda sebagai pengusaha.

Ia mengatakan mendapatkan pengetahuan dan informasi mengenai peluang usaha dari Bunda Putri.Ridwan juga kerap menyambangi kediaman Bunda Putri di kawasan Pondok Indah, Jakarta Selatan. 

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement