REPUBLIKA.CO.ID, PARIS -- Solusi damai dan fair untuk mengakhiri konflik Palestina tidak akan dapat dihasilkan tanpa pengunduran diri Israel dari wilayah Arab di Palestina yang terjajah.
Hal itu diungkapkan Menteri Luar Negeri Bahrain Shaikh Khalid bin Ahmed Al Khalifa usai menghadiri pertemuan antara Menlu Amerika Serikat John Kerry dengan beberapa Menteri Luar Negeri negara-negara Arab di Paris kemaren dilansir Gulf Daily News, Selasa (22/10).
Dia juga menekankan bahwa perlunya mengakui negara Palestina dengan Timur Alquds sebagai ibukotanya.
Pertemuan itu dilakukan setelah KTT Arab di Doha beberapa waktu lalu yang mendorong para Menteri Luar Negeri negara-negara Arab melakukan konsultasi dengan pemerintahan AS untuk mencari solusi konflik Palestina-Israel.