REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Tiga tokoh nasional akan menerima Social Media Award, Selasa (22/10) malam. Ketiga tokoh itu adalah Menko Perekonomian, Hatta Rajasa; Gubernur DKI Jakarta, Joko Widodo dan mantan ketua MK, Mahfud MD.
Penghargaan yang diberikan Majalah Marketing dan Frontier Consulting Group yang didukung PoliticaWave itu bakal berlangsung di Hotel Mulia Jakarta. Dalam rilisnya, penyelanggara mengatakan Social Media Award merupakan penghargaan kepada para tokoh dan merek-merek yang memiliki share of voice tinggi di media sosial. Pengumpulan data dilakukan MediaWave dan PoliticaWave dengan memonitor pembicaraan konsumen atau stakeholder di media sosial termasuk social networks site (Facebook dan Twitter), blog, news, video, forum dan images.
Handi Irawan, CEO Frontier Consulting Group mengatakan, metodologi Social Media Award 2013 diperoleh dari earned media share of voice by sentimen index. Software ini menangkap pembicaraan (conversation) yang terjadi di sosial media dan kemudian memilahnya menjadi conversation yang bersifat positif, netral dan negatif.
Secara sederhana, kata Handi, indeks akan semakin tinggi bila sebuah merek mendapatkan banyak perbincangan positif dan netral di sosial media, namun akan semakin kecil jika terlalu banyak diperbicangkan secara negatif.
Hadi berujar, Social Media Award yang diberikan kepada para tokoh nasional tersebut mempertimbangkan penilaian langsung dari masyarakat di media sosial. “Dengan sentimen index positif yang tertinggi dibandingkan tokoh-tokoh nasional yang lain, menjadikan mereka unik dan layak diberikan penghargaan ini”, kata Handi.
Menanggapi penghargaan yang diterimanya, Hatta menyambut baik langkah pihak-pihak yang melakukan penilaian terhadap para politikus. “Media sosial sudah menjadi bagian penting dari masyarakat Indonesia. Mereka menyatakan kesukaan atau ketidaksukaannya terhadap suatu isu ataupun sosok seseorang secara jujur, apa adanya," ujar Hatta.
Ketua Umum DPP PAN ini mengaku bersyukur masyarakat bisa menilai kinerja saya sebagai pelayan publik. "Penghargaan ini mendorong agar kinerja saya bisa lebih baik lagi," tutur Hatta yang dikenal sebagai tokoh yang pekerja keras, memiliki komitmen tinggi dan mampu menuntaskan berbagai masalah birokrasi secara lintas kementrian.