Rabu 23 Oct 2013 08:53 WIB

Gempa 5,1 SR Guncang Filipina Selatan

Gempa bumi (ilustrasi)
Foto: Antara/Fiqman Sunandar
Gempa bumi (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, DAVAO -- Gempa bumi dengan kekuatan 5,1 pada Skala Richter (SR) mengguncang beberapa bagian Filipina Selatan pada Rabu (23/10) pagi. Keterangan ini dikatakan oleh ahli seismologi pemerintah setempat.

Namun, diduga tak ada kerusakan setelah gempa tektonik yang mengguncang beberapa bagian Provinsi Davao del Sur sekitar pukul 05.53 waktu setempat tersebut, kata Desiderio Cabanlit, Kepala Lembaga Vulkanologi dan Seismologi Filipina (PHIVOLCS) di Davao.

Cabanlit mengatakan gempa itu berpusat sekitar 50 kilometer di sebelah tenggara Kota Kecil Sarangani di Davao del Sur dengan kedalaman 52 kilometer.

Gempa terakhir tersebut terjadi dua pekan setelah gempa dengan kekuatan 7,2 pada SR mengguncang Provinsi Bohol di Filipina Tengah dan Wilayah Visayas serta Mindanao. 

Gempa itu menewaskan hampir 200 orang, merusak jalan, memutus saluran listrik dan membuat hampir satu juta orang kehilangan tempat tinggal sementara gempa susulan dengan kekuatan 5,2 pada SR mengguncang provinsi pulau yang sudah digoyang gempa bumi tersebut.

Filipina berada di satu wilayah yang disebut Pacific Ring of Fire, tempat lempengan benua bertemu, sehingga seringkali mengakibatkan gempa dan aktivitas vulkanik.

Pada Agustus 1976, dengan kekuatan 7,8 pada SR mengguncang lepas pantan Teluk Moro di Filipina Selatan, sehingga memicu tsunami yang, menurut perkiraan pemerintah, menewaskan lebih dari 5.000 orang.

sumber : Antara
Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement