REPUBLIKA.CO.ID, BOGOR -- Rumah kediaman Iyus Djuher, mantan Ketua DPRD Kabupaten Bogor, Jawa Barat mulai ramai didatangi para pelayat di Jalan Garuda, Komplek Perumahan Badan Penelitian Pertanian Bogor (BPPB) Pasir Mulya, Kecamatan Gunung Batu Kota Bogor, Rabu.

Pelayat mulai berdatangan sejak pukul 11.30 WIB, mereka yang datang merupakan kerabat, tetangga, sehabat dan rekan kerja.

Tampak hadir Wakil Bupati Bogor, Karyawan Faturachman, dan sejumlah anggota DPRD, politisi PPP Ade Munawaroh, Sarwo Ade dan sejumlah pegawai pemerintahan dan dewan.

Iyus dikabarkan meninggal dunia sekitar pukul 09.50 WIB di Rumah Sakit Dharmais, Jakarta, karena komplikasi penyakit. Iyus dikenal sebagai seorang birokrat. Ia pernah menjabat sebagai Camat.

Almarhum juga pernah menjabat sejumlah jabatan kepala badan, seperti Kepala Bagian Keuangan, Kepala Dinas Pengelola Keuangan dan Barang Daerah (DPKBD).

Karir politik Iyus dimulai sejak ia muda, ia pernah menjadi Ketua KNPI dan akhirnya menjadi Ketua DPRD menggantikan Ajat Sudrajat yang juga meninggal dunia.

"Almarhum adalah sosok senior dalam politik. Saya mengaguminya, karena dia paling tua jadi sering menasehati kita yang masih muda-muda," kata Karyawan Faturachman.

Hingga berita ini diturun sejumlah pelayat terus berdatangan. Seiring tibanya jenazah di rumah duka sekitar 13.15 WIB.

Rencananya jenazah dimakamkan di TPU Salman, yang berada di komplek perumahan. Sebelum dimakamkan, jenazah dilepas dan dishalatkan di Masjid Al Qodar yang berada tidak jauh dari rumah almarhum.

Ikuti Whatsapp Channel Republika