REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PT PP Properti anak usaha PT Pembangunan Perumahan (Persero) mendapat proyek kerja sama operasional (KSO) mengelola lahan milik dua BUMN yaitu PT Pertamina dan PT Bhand Ghara Reksa untuk dijadikan areal bisnis dan apartemen. "Proses pengalihan lahan yang menganggur tersebut sedang dilaksanakan, dna diharapkan mulai dibangun pada 2014," kata Dirut PT PP Properti Galih Prahananto di Gedung PP, Jakarta, Rabu (23/10).

Menurut Galih, lahan Pertamina seluas 4,2 hektare berlokasi di kawasan Tanjung Duren, Jakarta, akan dibangun apartemen dengan 5 menara. "Nilai proyek tersebut akan mencapai Rp 3 triliun, dengan investasi yang dialokasikan sebesar Rp 700 miliar," ujarnya.

Sesuai dengan KSO, Pertamina menyediakan lahan, sedangkan PP Properti membangun sekaligus menyiapkan pendanannya. Sedangkan lahan Bhanda Ghara Reksa seluas 22 hektare berlokasi di Perintis Kemerdekaan, Kelapa Gading, Jakarta. Di lahan tersebut akan dijadikan pusat bisnis dan logistik sesuai dengan kebutuhan dikawasan ini.

"Khusus Bhanda Ghara Reksa, saat ini sedang dalam penuntasan pengambilalihan lahan. Diharapkan bisa dibangun pada tahun berikutnya dengan investasi yang dibutuhkan berkisar Rp 4 triliun-Rp 5 triliun," ujarnya.

Ikuti Whatsapp Channel Republika