Senin 28 Oct 2013 22:13 WIB

Sefti Terharu Dengar Fathanah Bacakan Pledoi

Rep: Irfan Fitrat/ Red: Citra Listya Rini
 Istri Ahmad Fathanah (AF) Sefti Sanustika
Istri Ahmad Fathanah (AF) Sefti Sanustika

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sefti Sanustika tertunduk di kursi pengunjung Pengadilan Tindak Pidana Korupsi, Jakarta. Istri Ahmad Fathanah itu datang untuk mendengar suaminya membacakan nota pembelaan (pledoi) dalam persidangan.

Pada Senin (28/10), Fathanah mengutarakan pembelaan dihadapan majelis hakim. Sambil berdiri, ia membaca halaman demi halaman pledoi dan mengutarakan kekecewaannya atas proses hukum yang menimpa dia.

Sefti yang mendengar itu tak kuasa menahan air mata. "Iya kan terharu. Kasihan sama bapak," kata dia saat meninggalkan ruang persidangan.

Karena terseret masalah hukum, Fathanah harus berpisah dengan keluarga dan anaknya. Ia harus mendekam di tahanan. Jaksa penuntut umum kemudian menuntut Fathanah untuk dihukum penjara 17 tahun 6 bulan.

Fathanah dinilai telah terbukti bersalah melakukan tindak pidana korupsi permohonan penambahan kuota impor daging sapi dan tindak pidana pencucian uang.

Mendengar tuntutan itu, Sefti berharap yang terbaik untuk suaminya. Ia berharap majelis hakim dapat memberi putusan yang seadil-adilnya. "Doain aja yang terbaik," kata perempuan yang berprofesi sebagai pedangdut itu. 

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement