REPUBLIKA.CO.ID, SOLO -- Rencana upacara tradisional Kirab Pusaka yang dilaksanakan Keraton Kasunanan Surakarta, menurut Wakil Pengageng Sasana Wilapa Keraton Kasunanan Surakarta, KP Winarno Kusumo, dimulai Senin (4/11) pukul 00.00 WIB dari kompleks keraton.
Rute lainnya setelah itu adalah menyusuri Jalan Jenderal Sudirman, Jalan Kapten Mulyadi, Jalan Rajiman, dan berakhir di keraton. Sebelum acara kirab, katanya, kemarin, dilangsungkan prosesi tahlilan di Maligi keraton.
Barisan kirab terdiri dari tujuh kerbau keturunan kerbau Kiai Slamet, dan seekor anak kerbau keturunan yang baru lahir beberapa pekan lalu. Tepat dibelakang kerbau, terdapat barisan abdi dalem yang membawa sembilan pusaka keraton. Tiap pusaka, dikawal sekelompok abdi dalem yang membawa sesaji dan beberapa oncor (obor) sebagai penerangnya
Sementara, Istana Mangkunegaran juga menggelar Kirab Malam 1 Sura. Upacara dua kerajaan peninggalan Mataram Islam tersebut bakal diikuti ratusan abdi dalem, kerabat, sentono dan pimpinan adat. Tak hanya itu, diperkirakan ribuan warga masyarakat dari berbagai daerah juga akan mengikuti prosesi kirab ngalap berkah di acara tersebut.
Kirab Malam 1 Sura di Pura Mangkunegaran, juga akan digelar di hari yang sama. Namun, waktunya lebih awal sekitar bakda Magrib. Air jamasan pusaka di Pura Mangkunegaran selalu diperebutkan orang-orang pengalap berkah.