REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Suku Dinas Perhubungan Jakarta Pusat kembali melakukan operasi cabut 'pentil' kendaraan, baik roda dua maupun roda empat. Meskipun sering kali dilakukan, razia ini sedikit menimbulkan efek jera di beberapa kawasan.
Kepala Seksi Pengawasan Pengendalian Lalu Lintas Suku Dinas Perhubungan Jakarta Pusat, Harlen Simanjutak, mengatakan di beberapa lokasi di Jakarta Pusat masih banyak pengendara yang melakukan parkir liar, meski sering dilakukan operasi.
"Di beberapa tempat masih banyak yang melanggar meskipun kami sering melakukan razia dan cabut pentil. Seperti di depan Metro, Tanah Abang, dan Roxy," katanya, Senin (11/11).
Menurutnya, hal ini disebabkan banyaknya juru parkir yang justru membantu menyediakan alat pompa kepada para pengendara. "Setelah dicabut 'pentil' bannya, ada yang membantu memompa kendaraan. Jadi ketika dilakukan razia lagi, jumlah pelanggar masih banyak," tambahnya.