Senin 11 Nov 2013 23:13 WIB

Cuaca Buruk Bakal Hambat Bantuan Korban Topan Haiyan

Rep: Ahmad Islamy Jamil/ Red: Mansyur Faqih
Topan Haiyan porak-porandakan Filipina.
Foto: AP Photo/Aaron Favila
Topan Haiyan porak-porandakan Filipina.

REPUBLIKA.CO.ID, MANILA -- Terjangan Topan Haiyan yang melanda sejumlah wilayah di Filipina telah menyebabkan kekacauan mutlak. "Topan itu telah meratakan rumah, sekolah, bahkan bandara," ujar Ketua Palang Merah Filipina Richard Gordon seperti dilaporkan BBC, Senin (11/11).

Para pejabat setempat memperkirakan, jumlah korban tewas di Kota Tacloban dan ratusan tempat lainnya di negeri itu mencapai 10 ribu orang. Di samping itu, masih terdapat ratusan ribu orang yang mengungsi.

Empat juta orang warga di Filipina pun bakal terkena dampak buruk bencana ini. Banyak penduduk yang sekarang tengah berjuang bertahan hidup tanpa makanan, tempat tinggal, dan air minum. Bantuan besar dari dunia internasional saat ini tengah diupayakan. Tanpa menunggu itu, para petugas penyelamat telah lebih dulu berjuang untuk mencapai beberapa kota dan desa yang hancur sejak badai.

"Ada banyak sekali korban. Orang-orang mati di seluruh tempat. Banyak kehancuran," kata Gordon menggambarkan.

Menurut perkiraaan, cuaca buruk yang disebut ‘tropical depression’ akan berpindah ke selatan dan tengah Filipina pada Selasa (12/11). "Ini berpotensi membawa hujan lebat yang selanjutnya akan menghambat upaya penyaluran bantuan." 

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَمَا تَفَرَّقُوْٓا اِلَّا مِنْۢ بَعْدِ مَا جَاۤءَهُمُ الْعِلْمُ بَغْيًاۢ بَيْنَهُمْۗ وَلَوْلَا كَلِمَةٌ سَبَقَتْ مِنْ رَّبِّكَ اِلٰٓى اَجَلٍ مُّسَمًّى لَّقُضِيَ بَيْنَهُمْۗ وَاِنَّ الَّذِيْنَ اُوْرِثُوا الْكِتٰبَ مِنْۢ بَعْدِهِمْ لَفِيْ شَكٍّ مِّنْهُ مُرِيْبٍ
Dan mereka (Ahli Kitab) tidak berpecah belah kecuali setelah datang kepada mereka ilmu (kebenaran yang disampaikan oleh para nabi) karena kedengkian antara sesama mereka. Jika tidaklah karena suatu ketetapan yang telah ada dahulunya dari Tuhanmu (untuk menangguhkan azab) sampai batas waktu yang ditentukan, pastilah hukuman bagi mereka telah dilaksanakan. Dan sesungguhnya orang-orang yang mewarisi Kitab (Taurat dan Injil) setelah mereka (pada zaman Muhammad), benar-benar berada dalam keraguan yang mendalam tentang Kitab (Al-Qur'an) itu.

(QS. Asy-Syura ayat 14)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement