REPUBLIKA.CO.ID, PHNOM PENH -- Seorang wanita tewas ditembak dan beberapa orang terluka dalam bentrokan pekerja garmen pengunjuk rasa dengan polisi antihuru-hara di ibu kota Kamboja pada Selasa. Demikian kata kelompok hak asasi dan anggota keluarga korban.
Bentrokan meletus saat beberapa ratus karyawan dari pabrik pemasok merek global berunjukrasa menuju rumah Perdana Menteri, Hun Sen, di jantung Phnom Penh untuk menuntut keadaan kerja lebih baik.
"Ini adalah tindakan keras yang kejam oleh pemerintah," kata Am Sam Ath dari kelompok HAM lokal Lichado.
Ditambahkan bahwa selain korban tewas, lima orang lainnya menderita luka tembak.
sumber : Antara/AFP
Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement