REPUBLIKA.CO.ID, NAPLES -- Pelatih Carlo Ancelotti tidak puas dengan kinerja lini belakang Real Madrid. Dari 13 laga La Liga Spanyol, Los Blancos sudah kebobolan 17 gol. Capaian itu lebih buruk dari klub peringkat keempat, Villareal yang baru kemasukan 13 gol. Bahkan, dibanding dua klub teratas, Barcelona dan Atletico Madrid yang masing-masing kebobolan delapan dan sembilan gol, lini pertahanan Madrid paling mudah ditembus.
Sebagai langkah awal, Madrid dilaporkan tengah berburu pemain baru untuk memperkuat lini belakang. Dikutip Forza Italian Football, Kamis (14/11), El Real mencoba menawar bek Napoli, Juan Zuniga. Tidak tanggung-tanggung, Madrid berani mengeluarkan dana sebesar 20 juta euro atau sekitar Rp 304 miliar untuk bisa mendapatkan penggawa Timnas Kolombia itu.
Nilai Zuniga cukup mahal lantaran baru saja menandatangani kontrak baru selama lima tahun dengan I Partenopei. Langkah itu ditempuh Napoli setelah pada bursa transfer lalu, Zuniga dispekulasikan menjadi target utama Juventus dan Barcelona. Sayangnya, usaha Napoli memagari pemainnya tidak menyurutkan langkah Madrid.
Menurut Mundo Deportivo, Ancelotti telah merestui pihak klub untuk mengajukan penawaran resmi kepada pemain berusia 27 tahun itu. Pertimbangan Don Carlo tertarik memboyongnya adalah kekampuan mantan pemain Siena itu dalam mengawal pemain lawan. Jika tawaran itu disetujui Napoli, Zuniga bisa mulai merumput di Santiago Bernabeu pada awal tahun depan.
Di bawah asuhan pelatih Rafael Benitez, Zuniga baru bermain empat kali dari 12 pertandingan di Serie A Liga Italia. Hal itu disebabkan ia masih bergelut dengan cedera yang menimpanya pada awal musim. Meski begitu, kalau sudah pulih kemampuannya tidak diragukan lagi.