Kamis 14 Nov 2013 22:45 WIB

Pembangunan MRT, Penebangan Pohon Dilakukan Besok

Rep: Dessy Suciati Saputri/ Red: Dewi Mardiani
 Petugas melihat jadwal pengerjaan MRT saat peletakan batu pertama pembangunan Stasiun MRT di Dukuh Atas, Jakarta, Kamis (10/10). (Republika/Yasin Habibi)
Petugas melihat jadwal pengerjaan MRT saat peletakan batu pertama pembangunan Stasiun MRT di Dukuh Atas, Jakarta, Kamis (10/10). (Republika/Yasin Habibi)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Memasuki tahap pembangunan proyek MRT di sepanjang koridor Sisingamaraja dan Sudirman, penebangan dan relokasi pohon akan dilakukan. Penebangan pohon itu akan dimulai esok hari, Jumat (15/11) hingga Senin (23/12).

Direktur Utama PT MRT Jakarta, Dono Boestami, mengatakan penebangan dan relokasi pohon ini dilakukan untuk menyiapkan lokasi sebelum dilakukannya pembongkaran jalur hijau untuk pelebaran jalan. Selain itu, penebangan juga dilakukan untuk pelaksanaan kegiatan Test Pit, serta relokasi utilitas.

Tambahnya, penebangan dan relokasi pohon dilakukan sebagai bentuk persiapan relokasi Halte Bus Transjakarta serta pelaksanaan pekerjaan struktur permanen Stasiun Bawah Tanah.

"Proses penebangan dan relokasi pohon di sepanjang koridor Sisingamangaraja – Sudirmanm erupakan langkah menuju pekerjaan besar dan permanen terkait penggalian dalam rangka pembangunan stasiun bawah tanah akan dimulai pada kwartal pertama tahun depan," katanya.

Lokasi utama penebangan pohon itu, yakni ujung Jalan Sisingamangaraja menuju Jalan Sudirman, lokasi depan Ratu Plaza, depan Istora, Bendungan Hilir, serta Setiabudi.

Ia menambahkan, usai dilakukan penebangan pohon, akan dilakukan juga relokasi pohon disepanjang jalur pemisah antara jalur lambat dan jalur cepat di koridor Sisingamangaraja – Sudirman. Lokasi pekerjaan itu akan dimulai dari jalur transisi di ujung Jalan Sisingamangaraja dekat Monumen Pemuda Membangun, hingga wilayah Setiabudi Jalan Jenderal Sudirman.

Dono mengimbau agar masyarakat memperhatikan titik-titik lokasi utama penebangan pohon. Yakni di Jalur transisi di ujung jalan Sisingamangaraja menuju Jalan Sudirman, lokasi depan Ratu Plaza, depan Istora, Bendungan Hilir, serta Setiabudi.

Untuk mengindari dampak penebangan, lanjutnya, pekerjaan tersebut akan dilakukan pada malam hari dari pukul 22.00 WIB hingga pukul 05.00 WIB. "Untuk pekerjaan yang dilakukan di lajur Bus Transjakarta, pekerjaan dimulai pukul 23.00 WIB hingga pukul 05.00 WIB setiap harinya," jelasnya.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰبَنِيْٓ اٰدَمَ لَا يَفْتِنَنَّكُمُ الشَّيْطٰنُ كَمَآ اَخْرَجَ اَبَوَيْكُمْ مِّنَ الْجَنَّةِ يَنْزِعُ عَنْهُمَا لِبَاسَهُمَا لِيُرِيَهُمَا سَوْاٰتِهِمَا ۗاِنَّهٗ يَرٰىكُمْ هُوَ وَقَبِيْلُهٗ مِنْ حَيْثُ لَا تَرَوْنَهُمْۗ اِنَّا جَعَلْنَا الشَّيٰطِيْنَ اَوْلِيَاۤءَ لِلَّذِيْنَ لَا يُؤْمِنُوْنَ
Wahai anak cucu Adam! Janganlah sampai kamu tertipu oleh setan sebagaimana halnya dia (setan) telah mengeluarkan ibu bapakmu dari surga, dengan menanggalkan pakaian keduanya untuk memperlihatkan aurat keduanya. Sesungguhnya dia dan pengikutnya dapat melihat kamu dari suatu tempat yang kamu tidak bisa melihat mereka. Sesungguhnya Kami telah menjadikan setan-setan itu pemimpin bagi orang-orang yang tidak beriman.

(QS. Al-A'raf ayat 27)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement