REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Ketua Umum DPP PPP berpendapat, wacana koalisi partai Islam pada Pemilu 2014 disebut Suryadharma Ali hanya suatu kemungkinan yang biasa terjadi dalam perpolitikan. Meski peluang terbentuknya koalisi itu cukup terbuka seperti terbentuknya koalisi poros tengah pada Pemilu 1999.
"Tapi, menurut saya Pemilu 2014 nanti iklim politik tanah air saat ini berbeda dengan 1999," katanya di Bandung, Sabtu (16/11).
Suryadharma yang juga menjabat sebagai Menteri Agama itu berujar, pada Pemilu 1999 poros tengah terbentuk karena parpol, khususnya yang berazaskan Islam, memiliki calon presiden.
Tetapi, kata dia, saat ini hampir seluruh parpol berazaskan Islam sudah memiliki kandidat presidennya. "Kondisi politik pada saat ini berbeda dengan tahun 1999. Jadi saya melihat itu sebagai suatu kemungkinan saja, karena di dalam politik itu tidak ada yang tidak mungkin," katanya.
Karenanya, Suryadharma mengaku tidak menutup diri untuk berkoalisi dengan partai nasionalis. "Ya, PPP memandang bahwa kerjasama antarpartai itu penting. Oleh karenanya PPP sangat terbuka untuk membangun koalisi dengan partai manapun," tutup Suryadharma.