REPUBLIKA.CO.ID, PURWOKERTO -- Satuan Reserse Kriminal Kepolisian Resor Banyumas, Jawa Tengah, menyebarkan sketsa wajah perempuan korban pembunuhan yang mayatnya ditemukan dalam kondisi hangus terbakar di Tempat Pembuangan Akhir Gunung Tugel.
"Kami telah selesai melakukan proses identifikasi. Dari hasil identifikasi tersebut, hari ini, kami menyebarkan gambar sketsa wajah korban," kata Kepala Polres Banyumas Ajun Komisaris Besar Polisi Dwiyono didampingi Kepala Subbagian Humas Ajun Komisaris Polisi Joko Witarso, di Purwokerto, Selasa.
Dia mengharapkan penyebaran sketsa wajah ini dapat membantu proses penyelidikan kasus pembunuhan tersebut. Dengan demikian, kata dia, identitas perempuan yang menjadi korban pembunuhan tersebut dapat segera diketahui.
Seperti diwartakan, sesosok mayat ditemukan warga dalam kondisi hangus terbakar di dekat kolam penampungan limbah TPA Gunungtugel, Desa Kedungrandu, Kecamatan Patikraja, Banyumas, Sabtu (2/11) sore.
Saat ditemukan, kondisi mayat yang tidak diketahui identitasnya itu sangat mengenaskan karena sekujur tubuhnya sudah hangus dan kedua kakinya hanya tersisa pangkal pahanya saja.
Berdasarkan hasil autopsi dan pemeriksaan Tim Disaster Victim Identifikasi (DVI) Kepolisian Daerah Jawa Tengah diketahui korban berjenis kelamin perempuan, usia 18-25 tahun, tinggi badan 140-150 centimeter, dan berat badan 45-50 kilogram.
Selain itu, korban menggunakan kain seperti kaos dengan warna "cream" bermotif buah stroberi, baju berwarna cerah bermotif bunga dan berkancing, menggunakan celana warna hitam dengan ukuran S, kepala bagian belakang menonjol, rambut hitam lurus panjang sekitar 35 centimeter, terdapat karet gelang warna merah di rambut, serta bulu mata lentik dan lebat.
Dari hasil autopsi juga ditemukan adanya tanda-tanda penganiayaan pada tubuh korban, sehingga muncul dugaan korban telah meninggal dunia sebelum dibakar oleh pelaku guna menghilangkan jejak.