REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Barcelona bakal kehilangan bintangnya, Lionel Messi, lantaran mengalami cedera. El Barca pun dikabarkan tengah berburu penyerang baru demi bisa menggantikan peran Messi. Kabar mengejutkan datang dari dataran Inggris.

Rumor bergulir liar dan nama penyerang Fulham, Dimitar Berbatov, tampil terdepan sebagai calon pengganti Messi di lini serang El Barca. Dilansir The Express, Selasa (19/11), menyebut pelatih Barcelona, Gerardo Martino, tertarik untuk mendapatkan tanda tangan penyerang asal Bulgaria tersebut.

Kabarnya, pelatih asal Argentina itu kepincut dengan gaya permainan Berbatov, terutama pada kemampuan duel udara dan sentuhan pertama penyerang berusia 32 tahun tersebut. Selain itu, Berbatov juga dapat didatangkan tanpa harus merogoh kocek yang dalam.

Kontrak Berbatov bersama Fulham memang akan habis pada akhir musim ini. Alhasil, Fulham tentu bisa melepas Berbatov dengan harga murah ketimbang harus kehilangan mantan penyerang Tottenham Hotspur itu dengan status sebagai free transfer di akhir masa kontrak.

Inilah salah satu keunggulan Berbatov dibanding sejumlah nama penyerang lainnya, seperti striker Borussia Dortmund, Robert Lewandowksi, penyerang Galatasaray, Didier Drogba, dan penyerang Manchester City, Sergio Aguero. 

Martino memang telah memiliki Alexis Sancez dan Neymar, tapi kedatangan Berbatov diharapkan mampu menambah nuansa pengalaman di lini serang El Barca. Selain itu, kehadiran Berbatov juga diharapkan mampu menambal hilangnya Messi di lini depan juara La Liga musim lalu tersebut dan solusi jangka pendek atas cederanya Messi tersebut.

Namun, Barcelona masih harus mempertimbangkan besarnya gaji dari Berbatov. Selain itu, Barcelona juga setidaknya harus bisa membujuk Berbatov agar mau pindah meski jarang mendapatkan kesempatan tampil. 

Messi terpaksa menepi selama delapan pekan akibat cedera hamstring. Cedera itu didapat pengoleksi 223 gol buat Barcelona itu kala el Barca menghempaskan Real Betis 4-1 di laga lanjutan La Liga, 11 November silam. Hasil analisis dokter menyebut, Messi harus beristirahat paling cepat dua bulan.

Ikuti Whatsapp Channel Republika