REPUBLIKA.CO.ID, GAZA -- Seorang mujahid Al Qossam, brigade militer gerakan perlawanan Hamas, gugur syahid serta empat lainya luka-luka akibat ledakan tak disengaja di Gaza pada Selasa pagi (19/11).
Dr. Asyraf, juru bicara departemen kesehatan Palestina di Gaza, mengatakan Muhammad Ibrahim Bahlul (34) akhirnya meninggal syahid akibat luka-luka yang dideritanya. Bahlul mengalami luka menyusul ledakan di Tel Islam, Gaza, kemarin.
Sumber lokal menyebutkan Bahlul adalah salah seorang personel brigade Al Qossam asal Masjid Jami. Ia terluka bersama ketiga temanya dalam aksi jihad latihan perang yang digelar Al Qossam kemarin.
Keempat korban telah dievakuasi ke rumah sakit akibat luka-lukanya yang parah.