REPUBLIKA.CO.ID, WARSAWA -- Sekretaris Jenderal PBB, Ban Ki-moon, Kamis meminta Rusia untuk bersikap toleran terhadap para penggiat Greenpeace yang ditahan karena melakukan aksi protes menentang pengeboran minyak Arktik. Menurut Sekjen PBB, para penggiat lingkungan memainkan peran penting dalam masyarakat.
"Mereka (Rusia) mungkin memiliki aturan dan hukum dalam negeri mereka sendiri, tetapi saya berharap mereka akan memiliki beberapa pertimbangan yang menguntungkan dan simpatik untuk kasus ini," kata Ban di sela-sela perundingan iklim PBB di Warsawa.
Tiga dari 30 orang yang ditangkap dalam aksi protes Greenpeace dibebaskan dengan jaminan pada Kamis. Mereka mengatakan bahwa aksi protes mereka menentang pengeboran minyak Arktik pada bulan September dapat dibenarkan. Sedangkan, reaksi pihak berwenang tidak dapat dibenarkan.
"Di dunia ini, masyarakat sipil memainkan peran yang sangat penting,'' kata Ban. ''Tidak hanya pemerintah atau masyarakat bisnis yang membuat dunia ini bergerak.''
''Sebuah peran yang sangat penting saat ini juga dimiliki oleh masyarakat sipil, termasuk Greenpeace," kata Ban.