REPUBLIKA.CO.ID, SUKABUMI -- Sejumlah warga Desa Cimanggu, Kecamatan Cikembar, Kabupaten Sukabumi meminta pabrik furniture ‘Olympic’ memperhatikan nasib warga sekitar. Pasalnya, hingga kini warga sekitar tidak dilibatkan dalam proses pembangunan pabrik PT Bogorindo.

Warga menyampaikan aspirasinya dengan mendatangi lokasi pabrik pada Sabtu (23/11).

"Perusahaan awalnya berjanji akan mempekerjakan warga sekitar," ujar salah seorang warga, Atik (57 tahun). Namun nyatanya janji tersebut tidak pernah ditepati perusahaan.

Menurut Atik, janji untuk melibatkan warga disampaikan perusahaan ketika meminta izin lingkungan. Hal senada disampaikan perwakilan warga lainnya Indra Gunawan yang juga Ketua Badan Usaha Milik Desa (Bumdes).

Diterangkan dia, ke depan, perusahaan dapat menuangkan janjinya dalam perjanjian tertulis. Hal ini dapat menjadi pintu masuk bagi warga agar terlibat dalam proyek pembangunan.

Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi, Badri Suhendi mengatakan, aspirasi warga harus didengar oleh perusahaan. Sehingga dalam waktu dekat ini kalangan dewan dan pemerintah akan memfasilitasi pertemuan antara warga dan perusahaan.

Ikuti Whatsapp Channel Republika