REPUBLIKA.CO.ID, BANYUMAS -- Menyusul himbauan PB IDI agar seluruh dokter di Indonesia menggelar aksi mogok serentak Rabu (27/11) ini, para dokter di Banyumas juga akan menggelar aksi tersebut. Berdasarkan seruan yang beredar melalui berbagai jejaring sosial seperti BBM, facebook dan twiter, para dokter di Banyumas juga diminta menghentikan pelayanan selama sehari tersebut.
Selain itu, para dokter Banyumas juga diminta berkumpul di kampus Fakultas Kedokteran Ilmu Kesehatan Unsoed Purwokerto, yang berlokasi di sebelah utara RSU Margono Soekarjo Purwokerto, mulai pukul 09.00. Mereka berencana menggelar aksi rapat akbar di tempat ini.
Berdasarkan edaran yang mengatasnamakan IDI (Ikatan Dokter Indonesia) Cabang Banyumas, para dokter tersebut diwajibkan mengenakan jas putih yang merupakan pakaian dinas dokter. Dalam edaran tersebut, para dokter juga diharuskan menghentikan pelayanan medis selama sehari penuh pada Rabu (27/11), kecuali untuk kondisi gawat darurat atau emergency.
Dalam jejaring sosial di kalangan para dokter, juga beredar simbol aksi berupa pita hitam melingkar sebagai simbol keprihatinan mereka terhadap kasus kriminalisasi dokter yang menimpa kolega mereka, dr Ayu. Di bagian simbol pita hitam tersebut, tertulis kalimat 'Ketika mereka tidak menghargai keberadaanmu, maka buat mereka menghargaimu saat kamu tidak ada'.