REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menteri Pertahanan Purnomo Yusgiantoro mengatakan, untuk menindaklanjuti enam langkah roadmap pihaknya menghentikan tukar-menukar data intelijen. Latihan Kopassus di Lembang bersama pasukan Australia juga dihentikan.
"Kami juga setop latihan angkatan laut Indonesia-Australia. Patroli bersama antara Australia dan Indonesia untuk mengamankan wilayah juga dihentikan," kata Purnomo di Gedung DPR RI, Kamis, (28/11).
Latihan pasukan bersama dan patroli bersama itu diperlukan kepercayaan. "Kalau tidak ada trust bagaimana bisa bekerjasama," ujar Purnomo. Menurut Purnomo, selama Presiden, Menlu belum melakukan pembahasan lebih lanjut, selama itu pula kerja sama dihentikan.
Sementara itu, Kepala Badan Intelijen Negara Marciano Norman mengatakan, sudah ada pembicaraan kedua intelijen antara Australia dan Indonesia. Australia juga meyakinkan kalau mereka tidak akan melakukan penyadapan kembali.
"Jika masalah penyadapan ini selesai, kami baru akan duduk bersama untuk membuat code of conduct dalam bidang intelijen," ujar Marciano.