Jumat 29 Nov 2013 17:37 WIB

GIGI Dibantu Chris Bolster Saat Rekaman di Abbey Road

Gigi saat rekaman di Abbey Road Studio
Foto: POS Entertainment
Gigi saat rekaman di Abbey Road Studio

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Melakukan perjalanan panjang dari Jakarta-Abu Dhabi-Amsterdam-London membuat para personel Gigi dan rombongan kelelahan. Begitu tiba di apartemen yang terletak di Emperor Gate, mereka mencoba langsung istirahat.

Sebagian bisa langsung tidur, sebagian lagi tidak. Armand dan Thomas, misalnya. Keduanya beruntung bisa langsung tidur pukul 9 malam waktu London. Tapi ingat pukul 9 London itu sama dengan pukul 4 subuh waktu Jakarta. Yang lain gagal untuk memejamkan mata. Budjana bahkan langsung bekerja dengan komputer dan gitarnya sejak pukul 2 pagi.

"Sempat tidur sih, tapi cuma sebentar, karena ada yang harus dibetulin," kata Budjana, di ruang tamu apartemen yang sekaligus menjadi posko tim.

Meski tidur larut malam, hampir semua sudah bangun pukul 4 pagi dan tidak merasakan kantuk. Kesibukan pagi itu didominasi dengan urusan HP dan koneksi internet. Ada yang langsung tersambung, ada yang terus saja bermasalah.

"Gue bangun jam setengah empat dan gak merasa ngantuk sama sekali. Tapi gue merasa oke," kata Armand yang membuat lega seluruh rombongan.

Namun aktivitas pagi itu masih diwarnai Kekhawatiran soal dua koper Thomas dan snare drum milik Hendy yang belum ditemukan. Mereka hanya bisa mengandalkan janji pihak bandara Heathrow yang akan mengantar tas itu jika sudah ditemukan. Tetapi sampai Senin pagi itu, belum ada kabar apa pun. Begitu juga snare drum Hendy.

Gigi akhirnya berangkat ke Abbey Road studio pukul 9 pagi waktu setempat. Menurut informasi, studio baru akan dibuka pukul 10.

Gigi dan rombongan berangkat dengan tiga taksi besar yang telah dipesan sebelumnya. Tapi karena barang yang dibawa sangat banyak, tiga taksi tidak cukup. Personel Gigi akhirnya berangkat dengan taksi yang dicegat di pinggir jalan.

Perjalanan dari apartemen ke Abbey Road Studio memakan waktu 20 menit. Jalan-jalan yang dilalui cukup sepi. Bayangan kota megapolitan dengan jalanan yang macet tidak tampak sama sekali.

Gigi kemudian disambut Chris Bolster, sound engineer yang akan membantu selama rekaman. Pria asal Selandia Baru itu telah bergabung di Abbey Road Studio sejak tahun 1998. Chris adalah orang yang me-mastering album Love The Beatles.

Sebagai operator senior, Chris tidak segan-segan membantu mengeset alat-alat Gigi, mengusulkan posisi drum, bahkan menggeser meja dan menggulung karpet.

Bersamaan dengan itu, tim dokumentasi juga menata kamera. Luasnya studio membuat tim sangat leluasa mengambil sudut gambar terbaik.

“Enak banget motret di sini, studio luas, lampu bagus,” kata Daus.

Saat cerita ini ditulis pukul 2 siang, Gigi telah melakukan dua putaran lagu pertama. Dan akan berlangsung sampai nanti malam pukul 8. Jika semuanya berjalan lancar, bukan tidak mungkin sembilan lagu dalam album akan bisa diselesaikan hari ini.

Jika demikian, Gigi bisa merekam lagu yang tidak ada dalam album.

“Gigi membawa banyak stok lagu kok,” kata Dhani.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement