REPUBLIKA.CO.ID,BANDUNG--Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan menggunakan hak pilihnya sebagai kader Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dalam Pemilihan Raya (Pemira) yang dilaksanakan oleh DPW PKS Jawa Barat di TPS berlokasi di Sekretariat DPD PKS Kota Bandung, Sabtu.
Ahmad Heryawan datang ke TPS tersebut didampingi oleh Ketua DPW PKS Jawa Barat, Tate Qomaruddin dan sejumlah pejabat lainnya di PKS.
Usai memberikan hak pilihnya, Heryawan menyatakan dirinya sama sekali tidak gugup saat memberikan hak pilihnya di Pemira karena sudah terbiasa melakukan hal itu pada pemilihan umum.
"Alhamdulilah, tadi nggak deg-degan, ngak gugup. Biasa saja. Karena terbiasa menghadapi berbagai persoalan, deg-degannya jadi hilang dan berubah menjadi ketenangan," kata dia.
Ketika ditanyakan tentang peluang dirinya menjadi capres RI dari hasil Pemira PKS, Heryawan menyerahkan hal tersebut pada proses Pemira. "Pokoknya kita lihat prosesnya. Prinsipnya saat ditugaskan harus mau. Tapi ini kan belum, ini masih ada proses, masih panjang," katanya.
Akan tetapi, kata Heryawan, siapa pun yang nanti ditugaskan sebagai capres RI 2014 atau pejabat lainnya maka yang bersangkutan dinyatakan sudah diwakafkan untuk pembangunan bangsa dan negara ini.
"Mengapa demikian, karena filosofinya penugasan ialah kita lihat siapa yang nanti ditugaskan," katanya.
Hari ini sebanyak 13.209 kader PKS se-Jawa Barat menggunakan hak pilihnya dalam Pemira yang diadakan oleh DPW PKS Jawa Barat.