REPUBLIKA.CO.ID, PANDEGLANG -- Pemerintah Kabupaten Pandeglang, Provinsi Banten, akan melaksanakan lelang jabatan agar mendapat pegawai berkualitas untuk menduduki jabatan tertentu.
"Sekarang kita memang belum melaksanakan lelang jabatan, tapi saya akan mempelajarinya. Kalau memang baik kenapa tidak dilaksanakan," kata Bupati Pandeglang Erwan Kurtubi di Pandeglang, Sabtu (30/11).
Pada peringatan ke-42 Hari Korpri, kata dia, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono dalam sambutannya secara tersirat mendukung pelaksanaan lelang jabatan oleh pemerintah daerah.
Kabupaten Pandeglang, kata dia, membutuhkan pejabat yang memiliki dedikasi dan loyalitas tinggi untuk meningkatkan kinerja serta mengoptimalkan pelayanan pada masyarakat.
"Pejabat saat ini, yang diangkat tanpa melalui lelang jabatan, juga sudah bagus dan memiliki loyalitas tinggi, namun melalui lelang jabatan mungkin akan lebih bagus lagi," katanya.
Namun, kata dia, pelaksanaan lelang jabatan harus tetap berpegang pada aturan yang ada, dan memperhatikan kepangkatan serta senioritas di jajaran birokrasi.
"Dalam birokrasi itu tidak boleh ada 'kopral' memerintah 'sersan', atau yang pangkatnya lebih rendah menjadi atasan yang pangkatnya lebih tinggi, ini juga harus menjadi perhatian," katanya.
Terkait rencana penerapan lelang jabatan, menurut dia, mudah-mudahan bisa dilaksanakan pada 2014, karena tahun depan ada beberapa jabatan eselon II dan III yang kosong karena pejabatnya pensiun.
Ia menyatakan, lelang jabatan yang dapat dilaksanakan pemerintah kabupaten hanya untuk eselon IIb ke bawah sedangkan IIa merupakan kewenangan pemerintah provinsi.
"Di kabupaten/kota ada satu jabatan IIa, yakni sekretaris daerah, dan penentuannya merupakan kewenangan provinsi, kita hanya mengajukan calon saja," katanya.