Sabtu 07 Dec 2013 12:06 WIB

Banwas MA Periksa Dua Hakim Dilaporkan Selingkuh

Palu Hakim di persidangan (ilustrasi)
Palu Hakim di persidangan (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, JAMBI -- Badan Pengawas Mahkamah tengah memeriksa dua  hakim dari Pengadilan Agama dan Pengadilan Negeri di Kabupaten Tebo, Jambi, yang dilaporkan atas perbuatan perselingkuhan.

"Kedua hakim bermasalah kasus persel ingkuhan tersebut yakni Mastuhi dan Elsadela telah diperiksa Banwas MA," kata Humas Pengadilan Tinggi Agama (PTA) Jambi Husnul Arifin, Sabtu (7/12).

Selain kedua oknum Hakim tersebut, Banwas juga periksa empat pegawai sebagai saksi dalam kasus itu di antaranya dari Pengadilan Agama Tebo termasuk Wakil Kepala PA Tebo.

"Keempat orang diperiksa yakni Waka PA, dua pegawai, dan satu satpam," kata Husnul.

Keempat orang tersebut diperiksa sebagai saksi dalam kasus perselingkuhan dua oknum hakim tersebut.

Kedua oknum hakim tersebut diperiksa di Pengadilan Tinggi Agama (PTA) Jambi pada waktu yang berbeda, Saat ditanya mengenai sanksi yang akan di jatuhkan, Husnul belum bisa memberikan keterangan.

"Saya tidak bisa menyebutkan nonaktif atau tidak karena belum ada keputusan tentang itu, masih harus menunggu hasil periksaan," katanya.

Kedua hakim diduga telah melakukan perselingkuhan setelah dilaporkan oleh anggota keluaga sendiri. Elsadela dilaporkan oleh suaminya Herman (PNS Tanjab Barat) ke Pengadilan Tinggi Jambi karena diduga telah melakukan perselingkuhan dengan MT oknum hakim di Pengadilan Agama (PA) Tebo.

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَلَقَدْ اَرْسَلْنَا رُسُلًا مِّنْ قَبْلِكَ مِنْهُمْ مَّنْ قَصَصْنَا عَلَيْكَ وَمِنْهُمْ مَّنْ لَّمْ نَقْصُصْ عَلَيْكَ ۗوَمَا كَانَ لِرَسُوْلٍ اَنْ يَّأْتِيَ بِاٰيَةٍ اِلَّا بِاِذْنِ اللّٰهِ ۚفَاِذَا جَاۤءَ اَمْرُ اللّٰهِ قُضِيَ بِالْحَقِّ وَخَسِرَ هُنَالِكَ الْمُبْطِلُوْنَ ࣖ
Dan sungguh, Kami telah mengutus beberapa rasul sebelum engkau (Muhammad), di antara mereka ada yang Kami ceritakan kepadamu dan di antaranya ada (pula) yang tidak Kami ceritakan kepadamu. Tidak ada seorang rasul membawa suatu mukjizat, kecuali seizin Allah. Maka apabila telah datang perintah Allah, (untuk semua perkara) diputuskan dengan adil. Dan ketika itu rugilah orang-orang yang berpegang kepada yang batil.

(QS. Gafir ayat 78)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement