REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA--Korea Utara pada Sabtu mengirim ucapan belasungkawa kepada Afrika Selatan atas meninggalnya Nelson Mandela, memuji perjuangannya dalam melawan rasisme dan demokrasi di negeri itu.
Kim Yong Nam, Presiden Presidium Majelis Agung Rakyat Korea Utara, mengirimkan pesan simpati kepada presiden Afrika Selatan Jacob Zuma, kata kantor berita resmi Korea Utara (KCNA).
Kim menyatakan "belasungkawa mendalam" kepada rakyat Afrika Selatan dan keluarga Mandela, katanya. Pesan itu ditandai reaksi resmi pertama Korea Utara atas kematian
pemimpin anti-apartheid.
Kim mengatakan dalam pesannya bahwa "prestasi yang dilakukan oleh Nelson Mandela dalam perjuangan melawan rasisme dan demokrasi di Afrika Selatan akan selalu diingat oleh rakyat Afrika Selatan dan umat manusia progresif," lembaga itu.
Kim menyatakan harapan bahwa "pemerintah dan rakyat Afrika Selatan akan mencatat keberhasilan dalam upaya mereka untuk membangun masyarakat baru yang sejahtera seperti yang diinginkan oleh almarhum di bawah kepemimpinan presiden", katanya.