REPUBLIKA.CO.ID, BANJARMASIN -- Bank BJB Kota Banjarmasin yang berlokasi di jalan Ahmad Yani Km 3,5 kota tersebut dirampok salah seorang oknum Satuan Pengamanan (Satpam) yang bekerja di bank tersebut.
Berdasarkan informasi yang didapat Antara di lapangan, Senin kejadian perampokan tersebut terjadi sekitar pukul 22.00 WITA, Ahad (8/12) malam.
Dalam kejadian tersebut pelaku berhasil mengambil uang di brangkas sekitar Rp 200 juta dan satu unit sepeda motor honda beat.
Berdasarkan informasi tersebut pelaku juga sempat menyekap dan mengancam seorang pengawas di bank tersebut dengan menggunakan sangkur dan memborgol korbannya.
Sementara itu, korban penyekapan, Suherman yang juga pengawas di bank perwakilan bank di Jawa Barat itu mengatakan, dirinya diancam menggunakan pisau jenis sangkur, dan pelaku mengambil uang yang ada di brangkas sebanyak lebih kurang Rp 200 juta.
Bukan itu saja, dikatakan, untuk pelaku berinisial SF warga jalan Pekapuran Raya Banjarmasin Timur Kota Banjarmasin.
"Usai mengambil uang, SF kabur dengan menggunakan sepeda motor jenis honda beat warna putih milik draiver di bank BJB, dan tidak tau dia kabur ke mana, karena saya di borgol," terangnya kepada Antara.
Kejadian perampokan yang dilakukan SF itu terjadi sekitar pukul 22.00 wita, minggu (8/12) malam dan di tempat kejadian hanya dirinya yang disekap dan diborgol.
"Saya sebelumnya dijemput dari kost oleh SF karena kartu ATM nya tertelan, lalu saya ikut untuk mengambilkan di mesin ATM, setelah selesai saya pamit pulang dan langsung diancam dan disekap lalu dia mengambil uang di brangkas dan kabur," tuturnya dengan wajah shok.
Kepala Satuan Reserse Kriminal Polresta Banjarmasin, Kompol Afner Juwono Sik di Banjarmasin, Senin membenarkan pelaku merupakan seorang Satuan Pengamanan di bank tersebut.
Sementara ini, polisi sudah melakukan pengejaran terhadap pelaku yang diketahui hanya satu orang saja, dan polisi juga sudah mengantongi identitas pelaku.
"Kita belum tau motif dari perampokan ini yang jelas korban disekap dan diancam oleh pelaku, apabila nanti tertangkap akan kita tindak tegas di lapangan ataupun di penyidikan," tegasnya.
Diterangkan, pelaku berinisial SF dan dia berhasil menggasak uang dari brangkas yang ada di bank tersebut sebanyak lebih kurang Rp 200 juta dan satu unit sepeda motor honda beat.
Saat ini Polresta Banjarmasin sudah berkoordinasi dengan Polres-Polres di daerah Kalsel, agar mengamankan orang dicurigai menggunakan sepeda motor dengan ciri-ciri tersebut.
Untuk lokasi kejadian dan brangkas sudah dilakukan pemasangan garis polisi, dan dilarang siapapun untuk melintas ke dalam area karena tempat kejadian masih dalam penyelidikan, demikian Afner.