REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Salah seorang saksi kecelakaan antara Commuter Line dengan truk tangki di perlintasan kereta Bintaro mengatakan masinis kereta sempat berusaha menghindari kecelakaan.
Haji Nur (56 tahun) mengatakan, masinis sempat mencoba menghentikan laju kereta sebelum akhirnya tabrakan terjadi. Saat itu, lanjut Nur, truk tangki sudah berada di atas lintasan saat kereta.
"Kereta itu sempat mengerem dua kali sampai akhirnya tabrakan terjadi," kata Haji Nur (56 tahun) kepada Republika, Senin (9/12).
Menurut lelaki yang rumahnya tak jauh dari pintu perlintasan kereta Bintaro itu, mobil tangki sudah di atas rel ketika kereta datang dan jarak sekitar 100 meter.
Tabrakan terjadi sekitar pukul 11.00 WIB. Saat ini, kondisi di sekitar lokasi kejadian dipenuhi ratusan warga masyarakat.
Api masih terlihat dan asap membumbung tinggi. Sesekali, masih terdengar ledak-ledakan kecil yang bersumber dari arah kereta yang terbakar.