REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA--Jumlah korban jiwa akibat Topan Super Haiyan, yang oleh masyarakat setempat dinamakan Yolanda, telah naik jadi 5.924, kata Dewan Penanganan Pengurangan Risiko Bencana Nasional (NDRRMC) pada Senin.
NDRRMC mengatakan topan, yang menghantam Filipina Tengah pada 8 November, melukai 27.022 orang sementara 1.779 orang masih belum ditemukan.
Dari 12,28 juta orang yang menjadi korban topan tersebut, hampir empat juta orang kehilangan tempat tinggal dan kini ditampung di berbagai pusat pengungsian.
Topan itu merusak prasarana dan tanaman dengan nilai 35,53 miliar peso (809.155 juta dolar AS), demikian laporan Xinhua --yang dipantau Antara di Jakarta, Senin siang.
Pemerintah Filipina menyatakan telah mengalihkan kegiatan dari operasi bantuan ke perbaikan daerah yang diterjang topan.