Senin 09 Dec 2013 17:08 WIB

Polisi Periksa Dua Penjaga Pintu Rel

Rep: Mas Alamil Huda/ Red: Hazliansyah
  Petugas berusaha memadamkan mobil tangki yang terbakar, setelah ditabrak KRL Commuterline jurusan Serpong-Jakarta di perlintasan kereta di Bintaro Permai, Tangerang Selatan, Senin (9/12). (Republika/Yasin Habibi)
Petugas berusaha memadamkan mobil tangki yang terbakar, setelah ditabrak KRL Commuterline jurusan Serpong-Jakarta di perlintasan kereta di Bintaro Permai, Tangerang Selatan, Senin (9/12). (Republika/Yasin Habibi)

REPUBLIKA.CO.ID, PESANGGRAHAN -- Sopir dan kenek truk pertamina yang tertabrak Commuter Line jurusan Serpong-Tanah Abang berhasil selamat. Saat ini keduanya dirawat intensif di Rumah Sakit Pusat Pertamina (RSPP) akibat luka bakar.

Kapolsek Pesanggrahan, Kompol Dedy Arnadi mengatakan, sopir truk yang bernama Kasimin dan Mujiono sebagai keneknya melompat sesaat setelah terjadi tumbukan yang disusul dengan ledakan. Kasimin mengalami luka bakar 60 persen ditubuhnya.

"Saat ini mereka di Rumah Sakit Pertamina sedang dirawat," katanya kepada wartawan, Senin(9/12).

Polsek Pesanggrahan saat ini juga telah memeriksa dua penjaga pintu rel. Selain itu, polisi juga memeriksa dua orang saksi dan satu satpam. Namun belum menyimpulkan secara utuh mengenai penyebab kejadian.

Dedy menambahkan, total korban yang saat ini dirawat di Rumah Sakit Suyoto yang terdaftar sebanyak 78 luka berat dan luka ringan. 3 korban menjalani rawat inap dan 5 lainnya dipulangkan.

Sedangkan untuk korban yang dirawat di Rumah Sakit Fatmawati belum didata.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement