Selasa 10 Dec 2013 15:39 WIB

Pemakaman Nelson Mandela Satukan AS dan Kuba

Nelson Mandela
Foto: AP/Schalk van Zuydam
Nelson Mandela

REPUBLIKA.CO.ID, JOHANNESBURG -- Upacara penghormatan mendiang Nelson Mandela mencatatkan sejarah baru. Presiden Amerika Serikat (AS) dan Kuba akan bersama-sama dalam satu panggung untuk menghormati Mandela.

Barack Obama dan Raul Castro akan bersama-sama menghadiri penghormatan terakhir bagi Mandela di Stadion Soweto. Mereka akan menjadi bagian dari 90 lebih kepala negara dan pemerintah yang menurut rencana akan menghadiri pemakaman kenegaraan Mandela di desa Qunu.

"Mereka akan datang ke Afrika Selatan," kata kepala diplomasi umum pemerintah, Clayson Monyela, Selasa (10/12).

Suatu operasi pengamanan besar-besaran dilakukan di tempat yang akan menjadi tempat pertemuan lebih dari 80 ribu orang di Soweto, dalam puncak perkabungan untuk menghormati Mandela.

Presiden India dan Brasil juga akan berpidato. Empat cucu kesayangan Mandela akan berbicara mewakili keluarga, demikian pula janda Mandela, Graca Machel dan mantan istrinya Winnie Madikizela-Mandela masuk dalam daftar.

Meskipun Mandela sudah menderita sakit kritis selama berbulan-bulan, pengumuman kepergiannya pada Kamis malam tetap mengguncang negara tersebut.

"Meskipun kami sudah menyiapkan perasaan tetapi ketika terjadi, rasanya kami sangat kehilangan dan bersedih," kata Selda la Grange, asisten pribadi Mandela yang sudah lama mendampinginya.

Sekretaris Jenderal Perserikatan Bangsa-Bangsa, Ban Ki-moon yang hadir pertama, mengunjungi Yayasan Mandela di Johannesburg tempat ia memberi penghormatan bagi sosok yang kehidupannnya menyentuh jutaan orang.

Tokoh penting yang tidak akan hadir dalam penghormatan terakhir Mandela antara lain Perdana Menteri Israel, Benkamin Netanyahu karena faktor keamanan dan biaya perjalanan yang tinggi.

Kemudian sesama penerima penghargaan Nobel, Dalai Lama yang sejak 2009 sudah dua kali ditolak permohanan visa masuk ke Afrika Selatan.

Ratu "talk show" Oprah Winfrey dan penyanyi yang juga aktivis, Bono, orang kaya Inggris, Richard Branson dan musisi Peter Gabrial akan berada pada jajaran pesohor yang akan hadir.

sumber : Antara
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement