Rabu 11 Dec 2013 15:04 WIB

Disperindag: 60 Persen Tahu di Tangerang Mengandung Formalin

Pengrajin tahu
Foto: Republika/Aditya Pradana Putra
Pengrajin tahu

REPUBLIKA.CO.ID, TANGERANG -- Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Tangerang Selatan, Banten, mengimbau masyarakat untuk mengawasi peredaran tahu karena banyak mengandung zat formalin.

Kepala Bidang Pengawasan Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Tangerang Selatan, Heru Sudarmanto, Rabu mengatakan, hampir 60 persen tahu yang beredar mengandung zat formalin.

"Tahu yang kini beredar di pasar - pasar, sebagian besar mengandung zat bahaya formalin," kata Heru Sudarmanto.

Ia menjelaskan, ditemukannya banyak tahu mengandung zat formalin merupakan dari hasil uji klinis yang dilakukan petugas kepada produsen dan pedagang.

Tes yang dilakukan oleh Dinas Kesehatan dengan melibatkan Satpol PP dan Disperindag, para pedagang mengaku tak ingin merugi.

Akibatnya, para pedagang banyak menggunakan zat berbahaya tersebut dengan maksud mendapatkan keuntungan besar. "Alasannya untuk mendapatkan keuntungan," ujarnya.

Tahu yang sudah direndam dalam cairan formalin, maka akan tahan lama dan tak cepat asam. Biasanya, tahu tersebut kembali di jual untuk keesokannya.

Para pedagang biasanya mencampur tahu dengan zat formalin di tempat terpisah atau di luar pabrik pembuat tahu tersebut.

"Kejadian tersebut hampir terjadi di seluruh daerah. maka, banyak tahu mengandung zat berbahaya," katanya

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement